Kamis, 03 Januari 2013

Sisha, Lebih Buruk dari Rokok


Pernah dengar namanya? Atau pernah melihatnya? Merokok dengan sisha merupakan tradisi tua yang tidak bisa dipisahkan dari tradisi Indo-Pakistan. Kata sisha berasal dari bahasa Persia yang berarti gelas piala, sedangkan makna sisha berarti mengacu pada bentuk, cara mengisap, dan kandungan air sebagai penyaringnya. Sisha juga dikenal dengan nama Hookah, saat ini dijadikan tren baru untuk menikmati asap rokok. Banyak anggapan bahwa kandungan air yang digunakan dalam hookah atau sisha berfungsi sebagai filter penyaring racun yang membahayakan, tapi pada kenyataannya para peneliti mengatakan memiliki efek negatif, mengandung kadr tinggi karbon monoksida yang merugikan kesehatan. Rata-rata kandungan karbon monoksida mencapai 42 ppm, lebih tinggi dibandingkan perokok biasa, hanya 17 ppm. Itu baru kadar karbon monoksida belum lagi kadar ammonia, urethane, methanol, pyrene, naphthalene, scadmium, benzopyrene, vinyl chloride, hidroge sianida, nikotin, dan racun-racun lainnya yang berbahaya.