Pernah dengar namanya?
Atau pernah melihatnya? Merokok dengan sisha merupakan tradisi tua yang tidak
bisa dipisahkan dari tradisi Indo-Pakistan. Kata sisha berasal dari bahasa
Persia yang berarti gelas piala, sedangkan makna sisha berarti mengacu pada
bentuk, cara mengisap, dan kandungan air sebagai penyaringnya. Sisha juga
dikenal dengan nama Hookah, saat ini
dijadikan tren baru untuk menikmati asap rokok. Banyak anggapan bahwa kandungan
air yang digunakan dalam hookah atau
sisha berfungsi sebagai filter penyaring racun yang membahayakan, tapi pada
kenyataannya para peneliti mengatakan memiliki efek negatif, mengandung kadr
tinggi karbon monoksida yang merugikan kesehatan. Rata-rata kandungan karbon
monoksida mencapai 42 ppm, lebih tinggi dibandingkan perokok biasa, hanya 17
ppm. Itu baru kadar karbon monoksida belum lagi kadar ammonia, urethane,
methanol, pyrene, naphthalene, scadmium, benzopyrene, vinyl chloride, hidroge
sianida, nikotin, dan racun-racun lainnya yang berbahaya.